Senin, 26 Oktober 2009

PERKEMBANGAN DAN PERTUMBUHAN TUMBUHAN

Pertumbuhan tanaman dapat
didefinisikan sebagai peristiwa
perubahan biologis yang terjadi
pada makhluk hidup berupa
perubahan ukuran yang bersifat
irreversible (tidak berubah kembali
ke asal atau tidak dapat balik).

Perkembangan adalah proses
menuju pencapaian kedewasaan
atau tingkat yang lebih sempurna
pada makhluk hidup.

Pertumbuhan pada makhluk hidup
bersel banyak (multiselluler) ditandai
dengan pertambahan ukuran sel
(sel bertambah besar dan panjang)
dan pertambahan jumlah sel.
Sedangkan pertumbuhan pada
makhluk ber sel satu (uniseluler)
ditandai dengan penambahan
ukuran sel.
Tanaman yang bertambah panjang
di tempat gelap belum dapat
dikatakan tumbuh walaupun
volumenya bertambah, karena bobot
kering sebenarnya menurun akibat
respirasi yang terus berlangsung,
sedangkan fotosintesa tidak terjadi.
Dalam keadaan normal
pertumbuhan bukan saja
pertambahan volume tetapi juga
diikuti oleh pertambahan bobot
kering.
Proses pertumbuhan tanaman terdiri
dari pembelahan sel, lalu diikuti oleh
pembesaran sel dan terakhir adalah
difrensiasi sel.
Pertumbuhan hanya terjadi pada
lokasi tertentu saja, yaitu pada
jaringan meristem.
Jaringan meristem adalah jaringan
yang sel-selnya aktif membelah.
Mitosis terjadi pada daerah
meristem dan untuk pembelahan ini
Yang paling aktif dalam pembelahan
sel ini adalah jaringan meristem
ujung akar dan batang.
Aktivitas meristem kedua bagian ini
menyebabkan terjadinya
pertumbuhan ke bawah dan ke atas
yang disebut juga pertumbuhan
primer.
Sedangkan pertumbuhan ke
samping yang dimotori oleh
pembelahan sel-sel pada kambium
disebut pertumbuhan sekunder.
Proses pertumbuhan ini terjadi
karena adanya pembelahan mitosis,
yaitu pembelahan sel-sel tubuh.
diperlukan karbohidrat dan protein
dalam jumlah yang relatif besar.
Pembelahan itu sendiri ada dua
jenis yaitu meiosis dan mitosis.
Kalau mitosis pembelahan dari sel
tubuh sedangkan meiosis
pembelahan sel kelamin.
Untuk kegiatan mitosis ini maka
pengangkutan air, karbohidrat,
protein dan zat-zat lain ke daerah
meristem berjalan lancar.
Setelah pembelahan sel, akan
terjadi pembesaran sel. Seperti pada
pembelahan sel, pembesaran sel
juga terjadi pada jaringan meristem.
Urutan terakhir dari proses
pertumbuhan tanaman disebut
diferensiasi. Pertumbuhan
merupakan salah satu ciri makhluk
hidup.
Tumbuhan tumbuh dari kecil
menjadi besar dan berkembang dari
satu zigot menjadi embrio kemudian
menjadi satu individu yang
mempunyai akar, batang, dan daun.
Pertumbuhan merupakan hasil
interaksi antara faktor dalam dan
luar. Pertumbuhan merupakan
proses yang irreversibel artinya tidak
dapat balik
Perubahan dari kecil menjadi
dewasa pada kedelai misalnya
merupakan akibat dari proses
pertumbuhan dan perkembangan.
Berbeda dengan pertumbuhan,
proses perkembangan ini tidak
dapat diukur sehingga tidak dapat
dinyatakan secara kuantitatif.

Perkembangan pada tumbuhan
merupakan suatu proses menuju
tercapainya kedewasaan pada
tumbuhan tersebut. Tumbuhan
dikatakan dewasa jika tumbuhan
tersebut sudah membentuk bunga.
Pertumbuhan dan
perkembangan merupakan gejala-gejala
yang saling berhubungan.
Pertumbuhan sebagaimana telah
didefinisikan sebagai pertambahan
ukuran (biasanya dalam bobot
kering) yang tidak dapat balik
(irreversibel). Sedangkan
perkembangan mencakup proses
diferensiasi, dan ditunjukkan oleh
perubahan-perubahan yang lebih
tinggi, menyangkut spesialisasi
secara anatomi dan fisiologi.
Diferensiasi merupakan salah satu
proses penting dalam budidaya
tanaman. Akan tetapi perubahan
dari sel sederhana ke organisme ber
sel banyak yang kompleks, belum
dapat dipahami secara sempurna.
Mekanisme diferensiasi tanaman
menjadi sel yang kompleks tidaklah
jelas. Akan tetapi faktor-faktor
penting yang mempengaruhi
diferensiasi jaringan sudah banyak
di teliti. Sebagai hasil dari penelitian
tersebut dikatakan beberapa faktor
seperti hara dan hormon tumbuh
merupakan faktor yang memegang
peranan penting dalam diferensiasi
tanaman.
Pertumbuhan yang terjadi pada
tumbuhan dibagi menjadi dua
macam yaitu pertumbuhan primer
dan pertumbuhan sekunder.
Pertumbuhan primer adalah
pertumbuhan ukuran panjang pada
bagian batang tumbuhan karena
adanya aktivitas jaringan meristem
primer. Sedangkan pertumbuhan
sel sekunder adalah pertambahan
besar dari organ tumbuhan karena
adanya aktivitas jaringan meristem
sekunder yaitu kambium pada kulit
batang, kambium batang, dan dan
akar.
Berdasarkan aktivitasnya, daerah
pertumbuhan pada ujung akar dan
ujung batang dibedakan menjadi tiga
daerah pertumbuhan yaitu:
- daerah pembelahan sel
- daerah perpanjangan sel
- daerah diferensiasi sel

Tidak ada komentar:

Posting Komentar